Jawa Timur termasuk daerah paling padat di Pulau Jawa.
Provinsi ini memiliki pesona wisata yang unik sehingga akan memikat Anda untuk
mengunjunginya. Jawa Timur sangat kaya akan berbagai tempat alternatif liburan
Anda. Daya tarik atau tujuan wisata yang ada di antaranya: wisata alam, wisata
pantai, wisata gunung, wisata belanja, wisata pendidikan, wisata seni, wisata
budaya, wisata bahari, wisata petualangan, wisata sejarah, wisata kerajinan,
wisata lingkungan, wisata agro, wisata udara, wisata konvensi, wisata ziarah
wali songo, dan juga wisata rohani.
Sebaiknya Anda mengunjungi Kota Malang untuk
melihat-lihat balai kota, alun-alun, dan candi Singosari. Kota Batu
memiliki kegiatan wisata petik apel dan juga temapt rekreasi keluarga, Jatim
Park. Di Kabupaten Malang Anda dapat menikmati air terjun atau
pantainya yang indah. Kawah Ijen dapat dikunjungi dari tiga daerah, yakni
Kabupaten Banyuwangi, Bondowoso dan Jember. Berwisata bahari di Lamongan dan
Telaga Sarangan di Magetan, serta masih banyak lagi tempat wisata lainnya
akan membuat Jatim begitu mengesankan sebagai tujuan wisata keluarga atau
petualangan. Bagi pecinta wisata belanja, ada juga objek wisata Intako, yakni
tempat industri tas dan koper dan kerajinan dari kulit khas Tanggulangin di
Sidoarjo.
Jangan lewatkan untuk menikmati pesona alam Taman
Nasional Bromo-Semeru saat liburan Anda. Taman Nasional ini terletak di antara
kabupaten Pasuruan, Probolinggo, Malang dan Lumajang. Inilah icon wisata Jawa
Timur yang dihuni oleh suku Tengger dan setiap tahun diselenggarakan
upacara Kasodo. Jangan katakan Anda pernah ke Jawa Timur bila tidak menapakkan
kaki di pegunungan yang terindah ini. Rasakan dinginnya udara yang bersih dan
segar berselimutkan awan yang indah. Taman Nasional Bromo-Semeru merupakan
satu-satunya kawasan konservasi di Indonesia yang memiliki keunikan berupa laut
pasir seluas 5.250 hektar, berada pada ketinggian 2392 m dari permukaan laut.
Sebuah pulau di bagian timur Jawa, yaitu Madura, patut Anda kunjungi yang terkenal dengan budaya karapan sapi (lomba pacu sapi), yang biasanya digelar bulan Agustus dan September setiap tahunnya.
Sejarah
Kejayaan kerajaan di Jawa Tengah menurun sejak abad
ke-10. Perannya kemudian digantikan oleh Kerajaan Majapahit yang berpusat
di Jawa Timur. Kerajaan ini menguasai seluruh kepulauan Indonesia, Semenanjung
Melayu, dan sebagian wilayah Filipina selama ratusan tahun. Sukses membina
hubungan dagang dengan Cina, Kamboja, Siam, Burma, dan Vietnam, selama masa
pemerintahan Raja Airlangga, masyarakat Jawa Timur dan Bali berhasil
menciptakan hubungan dagang dengan pulau-pulau di Nusantara dan mengembangkan
kebudayaan dan kesenian bercorak Hindu hingga puncaknya dari karya sastra
hingga corak candi yang indah.
Transportasi
Provinsi Jawa Timur terhubung ke seluruh Pulau Jawa
melalui jalan darat, kereta api regular, dan transportasi udara antara Surabaya
dan kota-kota besar lainnya di Indonesia termasuk Bali yang hanya membutuhkan
waktu sekitar setengah jam.
Masyarakat dan Budaya
Masyarakat desa di Jawa Timur, seperti halnya di Jawa
Tengah, memiliki ikatan yang berdasarkan persahabatan dan teritorial. Berbagai
upacara adat yang diselenggarakan antara lain: tingkepan (upacara
usia kehamilan tujuh bulan bagi anak pertama), babaran (upacara
menjelang lahirnya bayi), sepasaran (upacara setelah bayi
berusia lima hari), pitonan(upacara setelah bayi berusia tujuh
bulan), sunatan, pacangan.
Penduduk Jawa Timur umumnya menganut perkawinan
monogami. Sebelum dilakukan lamaran, pihak laki-laki melakukan acara nako'ake (menanyakan
apakah si gadis sudah memiliki calon suami), setelah itu dilakukan peningsetan (lamaran).
Upacara perkawinan didahului dengan acara temu atau kepanggih.
Masyarakat di pesisir barat: Tuban, Lamongan, Gresik, bahkan Bojonegoro
memiliki kebiasaan lumrah keluarga wanita melamar pria, berbeda dengan lazimnya
kebiasaan daerah lain di Indonesia, dimana pihak pria melamar wanita. Dan
umumnya pria selanjutnya akan masuk ke dalam keluarga wanita.
Untuk mendoakan orang yang telah meninggal, biasanya
pihak keluarga melakukan kirim donga pada hari ke-1, ke-3,
ke-7, ke-40, ke-100, 1 tahun, dan 3 tahun setelah kematian.
Kuliner
Masyarakat Jawa Timur senang melakukan wisata kuliner
di daerah lain atau di lingkungannya sendiri. Karena itu Anda dapat memuaskan
keinginan berwisata kuliner unik khas Jawa Timur. Jawa Timur menyediakan
beragam jenis makanan laut, makanan olahan dari daging sapi dan ayam, serta
jenis makanan lainnya yang masing-masing dimasak secara khas dan memiliki cita
rasa yang menggiurkan. Pastikanlah Anda tidak terlewat mencoba soto dan sate
Madura yang terkenal itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar